Minggu lalu, saya menghadiri acara buka puasa bersama yang diadakan oleh Urban Kitchen. Acaranya diadakan di Urban Kitchen Senayan City dan undangannya adalah dari media dan bloggers.
Dan yang paling fresh dibuka di Urban Kitchen ini adalah The Baked Goods, sebuah toko kue yang cukup terkenal saat ini dan pernah saya post reviewnya di sini .
Oh iya! Ada bagian dari interior di Urban Kitchen ini yang sangat menarik perhatian saya, yaitu gambar Wall-e & Eve di dinding. Kenapa dua gambar ini sangat menarik perhatian saya? Gak lain dan gak bukan adalah karena saya seorang pecinta Pixar, dan suka sekali dengan film Wall-e, hehe, walau agak bingung juga, kenapa ada gambar ini di Urban Kitchen.
Saat gathering kemarin, saya bebas memilih makanan dari tenant manapun, akhirnya pilihan jatuh pada Warung Buntut, dan sayapun memesan buntut goreng.
Warung Buntut - Buntut Goreng
Seporsi Buntut Goreng ini terdiri dari nasi, beberapa potong buntut goreng, emping, acar, sambal, dan kuah. Rasanya lumayan, tapi bukan buntut goreng terenak yang pernah saya rasain.
Sambil para peserta menikmati makanannya masing-masing, diadakan sesi chit-chat bersama 4 orang narasumber di bawah ini, yakni dari pihak Urban Kitchen & The Baked Goods.
Jana Parengkuan & Erwin Parengkuan (The Baked Goods' owners)
Dari pihak Urban Kitchen dijelaskan bahwa Urban Kitchen selalu meng-update konsep interior mereka, namun goal mereka adalah bukan mengikuti trend yang ada, namun menjadi trendsetter di dunia kuliner. Sementara untuk tenants yang ada di Urban Kitchen, dari pihak Urban Kitchen sendiri lebih cenderung untuk memilih sendiri tenant yang sudah teruji sesuai standard mereka. Sementara sistem pembayaran di Urban Kitchen adalah dengan kartu pasca bayar, total tagihan yang ter-tap di kartu nanti akan dibayar ketika kita sudah akan keluar dari Urban Kitchen.
Bicara soal keselektifan Urban Kitchen dalam memilih tenant, The Baked Goods-lah salah satu tenant yang di'lamar' Urban Kitchen untuk mendirikan branch di sana. Di sesi chit-chat ini, Erwin Parengkuan & Jana Parengkuan selaku owners dari The Baked Goods menjelaskan tentang produk-produk mereka, termasuk juga Diabetic products, yaitu produk kue & cookies yang dibuat khusus bagi mereka yang punya masalah dengan gula.
Di tengah acara, The Baked Goods juga membagikan tester produk mereka, 2 di antaranya sudah pernah saya coba sebelumnya, nah ada 1 yang baru, yaitu Korma Cake yang merupakan produk khusus untuk menyambut Hari Raya Idul Fitri. Rasanya, korma banget, wajib dicoba bagi penyuka korma.
Dari pihak Urban Kitchen dijelaskan bahwa Urban Kitchen selalu meng-update konsep interior mereka, namun goal mereka adalah bukan mengikuti trend yang ada, namun menjadi trendsetter di dunia kuliner. Sementara untuk tenants yang ada di Urban Kitchen, dari pihak Urban Kitchen sendiri lebih cenderung untuk memilih sendiri tenant yang sudah teruji sesuai standard mereka. Sementara sistem pembayaran di Urban Kitchen adalah dengan kartu pasca bayar, total tagihan yang ter-tap di kartu nanti akan dibayar ketika kita sudah akan keluar dari Urban Kitchen.
Bicara soal keselektifan Urban Kitchen dalam memilih tenant, The Baked Goods-lah salah satu tenant yang di'lamar' Urban Kitchen untuk mendirikan branch di sana. Di sesi chit-chat ini, Erwin Parengkuan & Jana Parengkuan selaku owners dari The Baked Goods menjelaskan tentang produk-produk mereka, termasuk juga Diabetic products, yaitu produk kue & cookies yang dibuat khusus bagi mereka yang punya masalah dengan gula.
Di tengah acara, The Baked Goods juga membagikan tester produk mereka, 2 di antaranya sudah pernah saya coba sebelumnya, nah ada 1 yang baru, yaitu Korma Cake yang merupakan produk khusus untuk menyambut Hari Raya Idul Fitri. Rasanya, korma banget, wajib dicoba bagi penyuka korma.
The Baked Goods - Bublanina - Carrot Cake - Korma Cake
Seperti ditulis di undangan, di acara ini juga ada doorprizenya loh, jadi waktu saya datang dan isi list tamu, saya diminta untuk taruh kartu nama di bucket, ada 2 bucket, satu untuk pihak media, satu untuk bloggers, kalo liat dari data yang saya isi sih, gak banyak blogger yang hadir.
Pengundian doorprize-pun dimulai, pertama dari pihak media yang diundi oleh pihak Urban Kitchen. Bucket kedua yang berisi kartu nama para bloggers diundi oleh Erwin Parengkuan, feeling sih bakal kartu nama saya yang diambil, dan benar aja, saya dapet doorprizenya, YAY! Isinya ada voucher Urban Kitchen, juga ada cookies dari The Baked Goods (Dark Chocolate with Cashew cookies sama Lemon Poppyseed cookies-nya enak banget loh, sungguh!). Selain itu, masih ada juga goodie bag untuk para peserta, dapet voucher lagi deh, sama cookies. Puji Tuhan, hari itu sangat diberkati :)
Seperti ditulis di undangan, di acara ini juga ada doorprizenya loh, jadi waktu saya datang dan isi list tamu, saya diminta untuk taruh kartu nama di bucket, ada 2 bucket, satu untuk pihak media, satu untuk bloggers, kalo liat dari data yang saya isi sih, gak banyak blogger yang hadir.
Pengundian doorprize-pun dimulai, pertama dari pihak media yang diundi oleh pihak Urban Kitchen. Bucket kedua yang berisi kartu nama para bloggers diundi oleh Erwin Parengkuan, feeling sih bakal kartu nama saya yang diambil, dan benar aja, saya dapet doorprizenya, YAY! Isinya ada voucher Urban Kitchen, juga ada cookies dari The Baked Goods (Dark Chocolate with Cashew cookies sama Lemon Poppyseed cookies-nya enak banget loh, sungguh!). Selain itu, masih ada juga goodie bag untuk para peserta, dapet voucher lagi deh, sama cookies. Puji Tuhan, hari itu sangat diberkati :)
Senangnya pulang dari acara tersebut dengan tentengan di kiri kanan *nyengir*.
Terima kasih untuk Urban Kitchen, Goorme, dan juga The Baked Goods :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar