Pecinta steak mungkin sudah tidak asing dengan Outback Steakhouse, sebuah restoran steak asal Amerika yang cabangnya sudah tersebar di berbagai belahan dunia termasuk di Jakarta. Outback Steakhouse di Jakarta dapat ditemukan di Ratu Plaza, Pondok Indah Mall, dan yang saya kunjungi beberapa waktu lalu, yaitu di Kuningan City.
Langsung saja kita bahas soal hal paling penting di sini, makanan!
Complimentary Bread
Complimentary Bread disajikan oleh Outback Steakhouse sebagai pembuka acara makan. Roti berwarna coklat ini disajikan dengan sepiring kecil butter, kalau tidak salah roti ini dikenal dengan nama Bushman Bread.
Bottomless Iced Tea
Soup of the Day (cup) - IDR 29,900 +
Soup of the Day yang disajikan pada waktu kunjungan saya adalah Creamy Mushroom Soup. Porsi dan rasanya pas untuk menggelitik nafsu makan saya, warm and lovely.
Crispy Fried Mushrooms - IDR 69,900 +
Who could resist juicy mushroom coated in tasty crispy batter? Dip it in chili sauce, perfect!
Spinach Artichoke Dip - IDR 89,900 +
Sepiring tortilla chips ini disajikan dengan dipping yang terbuat dari artichoke, bayam, keju monterey jack & parmesan. Crispy, cheesy, savory.
Sebelum kita masuk ke menu utama, mari kita simak dulu pesan-pesan dari dapur berikut. Pada saat kunjungan saya ke Outback Steakhouse kemarin, saya sempat mendapatkan sedikit pencerahan tentang steak, dan mengintip TKP pengolahan si steak tersebut.
So, this kind of marbling is good eh?
Daging sapi di Outback Steakhouse merupakan daging sapi impor yang disimpan di dalam chiller selama 3-5 hari, dan agar kualitas dagingnya tetap baik, dagingnya harus dimasak dalam waktu 2-3 hari.
Daging sapi di Outback Steakhouse merupakan daging sapi impor yang disimpan di dalam chiller selama 3-5 hari, dan agar kualitas dagingnya tetap baik, dagingnya harus dimasak dalam waktu 2-3 hari.
Secret seasoning.
Outback Steakhouse menggunakan campuran dari 17 bumbu untuk seasoning.
Outback Steakhouse menggunakan campuran dari 17 bumbu untuk seasoning.
Grilled to perfection.
Outback Steakhouse menggunakan metode grill untuk memasak steaknya, baik dengan charcoal grill ataupun flattop grill.
Outback Steakhouse menggunakan metode grill untuk memasak steaknya, baik dengan charcoal grill ataupun flattop grill.
Oh yeah, sexy meat ready to be cut!
Outback Steakhouse menyajikan USDA Certified Angus Beef.
Outback Steakhouse menyajikan USDA Certified Angus Beef.
Get mine ready please!
Steak 101:
1. Ada beberapa sistem penilaian kualitas daging sapi, di antaranya oleh: US Department of Agriculture, Meat Standards Australia, Canadian Beef Grading Agency, dan lainnya.
2. Kebanyakan sistem penilaian ini standarnya mengacu pada:
- Umur sapi - semakin muda semakin baik, paling baik adalah usia 9-30 bulan
- Jumlah marbling (lemak instramuskular yang menghasilkan penampilan seperti pola marmer)
- semakin banyak semakin baik, karena pada pada saat daging dipanggang, lelehan marbling inilah yang memberikan rasa kepada daging.
- Teksur serta warna lemak
- Tekstur serta warna daging.
3. Sapi yang diberi pakan ternak berupa grain (biji-bijian) memiliki daging yang lebih baik dibandingkan dengan sapi yang mengkonsumi rumput.
4. Tenderloin boleh dibilang sebagai bagian daging sapi paling baik, karena pada bagian ini otot sapi tidak banyak bekerja sehingga dagingnya menjadi lembut.
5. Filet Mignon merupakan bagian dari ujung tenderloin yang merupakan bagian paling mahal karena hanya terdapat satu pada setiap sapi dan merupakan bagian terbaik.
6. Tingkat kematangan steak:
- Blue rare - hanya terpanggang di bagian luar, dan bagian dalam merah seutuhnya
- Rare - 75% daging masih merah
- Medium rare - 50% daging masih merah
- Medium - bagian luar terpanggang, 25 % bagian dalam daging masih berwarna pink
- Medium well - hampir matang keseluruhan namun masih ada sedikit warna pink pada daging
- Well done - seluruh bagian daging matang dan coklat.
7. Ada beberapa cara memasak steak: grill (flat top - cara terbaik, open flame/bbq), pan fried, dan roasting.
8. Berdasarkan survei internasional, pilihan side dish terfavorit untuk makan steak adalah baked potatoes, disusul dengan jagung. Nampaknya makan steak dengan french fries hanya populer di negara seperti Indonesia saja.
Do you feel like a steak pro already?
Steak 101:
1. Ada beberapa sistem penilaian kualitas daging sapi, di antaranya oleh: US Department of Agriculture, Meat Standards Australia, Canadian Beef Grading Agency, dan lainnya.
2. Kebanyakan sistem penilaian ini standarnya mengacu pada:
- Umur sapi - semakin muda semakin baik, paling baik adalah usia 9-30 bulan
- Jumlah marbling (lemak instramuskular yang menghasilkan penampilan seperti pola marmer)
- semakin banyak semakin baik, karena pada pada saat daging dipanggang, lelehan marbling inilah yang memberikan rasa kepada daging.
- Teksur serta warna lemak
- Tekstur serta warna daging.
3. Sapi yang diberi pakan ternak berupa grain (biji-bijian) memiliki daging yang lebih baik dibandingkan dengan sapi yang mengkonsumi rumput.
4. Tenderloin boleh dibilang sebagai bagian daging sapi paling baik, karena pada bagian ini otot sapi tidak banyak bekerja sehingga dagingnya menjadi lembut.
5. Filet Mignon merupakan bagian dari ujung tenderloin yang merupakan bagian paling mahal karena hanya terdapat satu pada setiap sapi dan merupakan bagian terbaik.
6. Tingkat kematangan steak:
- Blue rare - hanya terpanggang di bagian luar, dan bagian dalam merah seutuhnya
- Rare - 75% daging masih merah
- Medium rare - 50% daging masih merah
- Medium - bagian luar terpanggang, 25 % bagian dalam daging masih berwarna pink
- Medium well - hampir matang keseluruhan namun masih ada sedikit warna pink pada daging
- Well done - seluruh bagian daging matang dan coklat.
7. Ada beberapa cara memasak steak: grill (flat top - cara terbaik, open flame/bbq), pan fried, dan roasting.
8. Berdasarkan survei internasional, pilihan side dish terfavorit untuk makan steak adalah baked potatoes, disusul dengan jagung. Nampaknya makan steak dengan french fries hanya populer di negara seperti Indonesia saja.
Do you feel like a steak pro already?
Prime Rib (8 Oz) - IDR 249,900 +
8 oz / 225 gr daging sapi ini disajikan dengan french dries, sayuran, serta au jus (yang berasal dari tetesan ketika daging dipanggang). Dagingnya sangat lembut pada tingkat kematangan medium well, very juicy and mouth watering. Untuk au jus dapat dituangkan langsung ke atas steak, atau bisa juga sebagai dipping dari potongan daging steak, dengan menambahkan au jus, dagingnya terasa lebih gurih dan sedikit lebih asin. Very tasty!
8 oz / 225 gr daging sapi ini disajikan dengan french dries, sayuran, serta au jus (yang berasal dari tetesan ketika daging dipanggang). Dagingnya sangat lembut pada tingkat kematangan medium well, very juicy and mouth watering. Untuk au jus dapat dituangkan langsung ke atas steak, atau bisa juga sebagai dipping dari potongan daging steak, dengan menambahkan au jus, dagingnya terasa lebih gurih dan sedikit lebih asin. Very tasty!
The tender, juicy, mouth watering Prime Rib.
Chocolate Thunder from Down Under - IDR 69,900 +
This dessert portion is quite huge! Chocolate Thunder from Down Under ini terdiri dari pecan brownie yang dilapisi dengan vanilla ice cream serta chocolate sauce dan whipped cream. Untuk saya menu dessert ini terlalu manis, I couldn't eat too much of it.
Drooling already? Visit Outback Steakhouse and enjoy your steak.
-------Drooling already? Visit Outback Steakhouse and enjoy your steak.
Outback Steakhouse
Kuningan City - LG
Jl. Prof Dr Satrio, Kuningan
Jakarta
Tel. (021) 30480505
View Larger Map
Tidak ada komentar:
Posting Komentar