First Giveaway Winner...

Terima kasih buat semua yang sudah berpartisipasi di ajang giveaway pertama saya ini, buat yang belum menang, masih ada kesempatan selanjutnya (doakan saja saya bisa sering jalan-jalan, jadi sering bisa bagi oleh-oleh :D). 

Berikut adalah 2 orang pemenangnya:

Set A:

Carolina

Set B:

Vera Herawati

Please check your e-mail :)

Have a fabulous day!

South Korea Trip Part 5 - Day 4: Jeju-do-Yongduam Rock and Back to Seoul-Myeongdong...

 Berhubung untuk perjalanan ke Jeju, saya belinya tiket promo, jadi untuk jam pergi dan pulangnya memang agak-agak nanggung. Kami harus kembali ke Seoul pada pukul 12 siang, sehingga waktunya tidak cukup untuk kami menjelajah Jeju di hari terakhir. Tadinya, kami hendak mengambil tour selama 2 hari, di mana di hari kedua perjalanan di mulai jam 4 pagi, namun karena prakiraaan cuaca yang meramalkan bahwa hari itu akan hujan, sedang kami hendak melihat matahari terbit, maka tour hari keduapun dibatalkan, karena kalau sepagi itu, belum ada objek wisata lain yang sudah buka.

Jadilah kami bangun di pagi hari, dan berjalan kaki menuju Yongduam Rock yang hanya sekitar 15-20 menit berjalan kaki dari Sum Guesthouse. Tidak hanya malam hari, pagi haripun juga cukup sepi di Jeju ini. Sekitar jam 7 pagi, yang banyak kami lihat adalah anak-anak yang hendak ke sekolah. Anak-anak Korea ini kulitnya sangat putih yah, dan beberapa walau sudah beranjak remaja pipinya masih pink merona *gemes*.

Gambar di bawah adalah random things yang terdapat di sepanjang jalan menuju Yongduam Rocks.

South Korea Trip Part 4 - Day 3: Jeju-do - Seogwipo...

 It was a nice sunny Wednesday in Jeju. Kami bangun, mandi, dan sarapan di lobby Sum Guesthouse. I had instant ramyeon, fried egg, and orange juice for breakfast. Sesuai dengan pembicaraan malam sebelumnya, jam 9 kami janjian dengan owner Sum Guesthouse, Joy-ssi, yang akan membawa kami tour ke tempat pilihan kami. Harga tour untuk 1-4 orang adalah KRW 100,000 (tidak termasuk tiket masuk dan makan), kami berempat, jadi seorang membayar KRW 25,000, itupun tidak ditagih di awal, melainkan kesadaran membayar setelah sampai kembali di guesthouse. Setelah berpikir dan berembuk karena kami hanya punya 1 hari penuh untuk menjelajah Jeju, kami memilih ke daerah Seogwipo, dan melewatkan segala jenis museum.

South Korea Trip Part 3 - Day 2: Seoul to Jeju-do...

Setelah menghabiskan malam dengan tidur nyenyak, we're so ready for day 2! Sedikit penampakan bagian depan dari Stay In Gam hostel yang juga sekaligus merupakan sebuah restoran bernama Miru bisa dilihat dari gambar di atas. Free breakfast yang disediakan Stay In Gam adalah bread & jam, scrambled egg, ham, cereal, susu, kopi, teh, juga jus jeruk. Sehabis mengisi perut, perjalanan pun kembali dimulai.

South Korea Trip Part 2 - Day 1: Seoul - Bukchon, Samcheong, Gyeongbokgung, Gwanghwamun, Insadong...

Kembali ke hari Minggu tanggal 5 Mei 2013 yang lalu, menjelang tengah malam tibalah saya di Terminal 2E Bandara Udara Soekarno-Hatta, beres check in, imigrasi dan sebagainya saya dan teman-teman menunggu waktu boarding pesawat GA 878 yang dijadwalkan terbang pukul 23.30 WIB. Penerbangannya straight ke Incheon yang memakan waktu kurang lebih 7 jam.

Karena biasanya naik pesawat yang minim fasilitas, rasanya happy sekali kali ini begitu duduk, tidak lama disajikan juice. Ketika pesawat mulai terbang disediakan snack berupa roti, dan menjelang pagi disediakan sarapan. Di bangku juga sudah disediakan bantal dan selimut serta layar yang tertempel di head bangku depan yang menjadi teman sepanjang perjalanan, walau saat berangkat hanya sempat menonton sepotong film. Semua rasanya cukup baik sampai mendadak hidung ini berhenti bekerja sama, I got a runny nose the whole freezing flight, alhasil saya hanya bisa tidur sekitar 1-2 jam itupun tidurnya putus nyambung.

South Korea Trip Part 1 - Preparation...

Sejak beberapa tahun lalu, Korea Selatan menjadi salah satu negara yang ada di visit list saya, waktu itu saya berpikir untuk pergi ke sana dengan jasa tour & travel. Namun, karena beberapa tahun belakangan ini, sejak saya mencanangkan liburan ke luar negeri setahun sekali, dan semuanya saya arrange sendiri, yah judulnya masih ke negara-negara ASEAN, saya pikir, kenapa tidak pergi sendiri saja?

niyaoke's first giveaway...

Annyeonghaseyo! I just got back from South Korea a few days ago. Judulnya pulang jalan-jalan, pasti ada oleh-olehnya yah, untuk kali ini saya mau bagi oleh-oleh sederhana untuk readers blog ini. Ada 2 set oleh-oleh yang akan saya bagikan, seperti apa isinya bisa dilihat di gambar di bawah ini:

Set A:

Tteokbokki snack, Osulloc Brown Rice Green Tea, MarketO Real Brownie, Kidstree Milk Chocolate

Set B:

Seaweed, Set Sendok & Sumpit Korea, Magnet, Stiker

Bagaimana cara mendapatkan giveaway ini? 

1. Jawab pertanyaan ini: Negara apa yang sangat ingin kamu kunjungi, dan alasannya?

2. Share link apa saja dari blog ini ke social media kamu (facebook, twitter, path, instagram, dll - cukup salah satunya saja) & di-screenshot.

3. Sebutkan set giveaway mana yang kamu pilih (a atau b)

4. Tuliskan nama, umur, serta kota domisili.

Jawab dan screenshot dikirim ke alamat e-mail: niyaoke@gmail.com dengan title: "niyaoke's first giveaway"

Giveaway ini dibuka sampai tanggal 30 Mei 2013, dan pemenang akan diumumkan 31 Mei 2013 dan juga akan dihubungi melalui e-mail.

Giveaway ini berlaku untuk yang berdomisili di Pulau Jawa.

Meanwhile, saya akan berkontemplasi dulu untuk menulis pengalaman liburan saya ke Korea Selatan. Annyeong!

Tsurukamedou...

I am totally a noodle and pork person, jadi pork ramen adalah sesuatu yang sangat nikmat buat saya. Beberapa waktu setelah pork ramen ala Jepang booming di Jakarta, di daerah rumah saya dibukalah sebuah gerai ramen bernama Tsurukamedou. Tapi setelah sekian lama, akhirnya beberapa minggu lalu barulah saya mencoba ramen Tsurukamedou ini.

Tempatnya tidak terlalu besar, dengan meja-meja dan kursi-kursi kayu seperti di kedai-kedai ramen lainnya. Saat itu hari Minggu siang, dan cukup banyak tamu yang memenuhi ruangan. Pilihan menu-nya tidak terlalu banyak, berfokus pada pilihan beberapa menu ramen ala Hakata baik dengan daging babi maupun yang ayam.

Saya sendiri mencoba Tonkotsu Shishen Ramen yang menurut waiternya spicy, dan juga memesan tambahan tamago, karena tidak termasuk di dalamnya.

Tonkotsu Shishen Ramen- IDR 45,000

Extra Tamago

Ramennya tersaji di dalam mangkuk dengan kuah berwarna kemerahan dan cukup pekat, dihiasi dengan tauge dan daun bawang di atasnya. Potongan daging babi merupakan yang paling menarik perhatian menggoda untuk dicoba. Untuk tamago-nya saya kira akan tersaji setengah matang untuk kuningnya tapi ternyata matang. Bagaimana soal rasa? Enak! Kuahnya terlihat pekat tapi tidak sekental kuah ramen di gerai lain, dan untuk lidah saya rasanya tidak pedas sehingga masih harus ditambah chili. Ramennya tipis dan lurus seperti biasanya ramen ala Hakata. Potongan daging babinya lembut dan nikmat, yang kurang hanya telurnya matang.

Kalau ingin lebih banyak potongan dagingnya mungkin bisa memesan seperti pesanan kawan saya seperti gambar di bawah ini.

Tonkotsu Shishen Chasiu Men - IDR 59,000

Overall, saya cukup puas dengan ramen di Tsurukamedou ini. Poin plus nomor satunya adalah lokasinya sangat dekat dengan rumah saya, jadi saya sudah tahu harus ke mana kalau tiba-tiba ngidam pork ramen.

My other Tsurukamedou review.

-------
Tsurukamedou
Jl. Ratu Kemuning Raya Blok A2 No.8A, Green Ville
Tel. (021) 56940711


View Larger Map